X5shz4aTNkOxOgSqfJsdczLtDoEY02WZt1PBqrhc

Sejarah, Biografi dan Profil Ir. Soekarno Sang Proklamator yang Inspiratif

     
Sosok pahlawan yang inspiratif 

https://www.google.com/search?q=bung+karno&client=firefox-b-d&sxsrf=ACYBGNTAOnaXZEEVmje5gieVPsAj1d92fQ:1573567563781&source=lnms&tbm=isch&sa=X&ved=0ahUKEwitja396-TlAhURJFAKHYNpB8oQ_AUIESgB&biw=1440&bih=748#imgrc=bhmDUkqoROniCM:
Ir. Soekarno presiden pertama RI

Pahlawan nasional merupakan sosok yang patut diberi penghargaan sebesar-besarnya. Keteguhan mereka dalam melawan penjajah membuat Indonesia akhirnya sukses meraih kemerdekannya.



Begitupun dengan pahlawan yang satu ini. Perjalanannya dalam memperjuangkan kemerdekaan Indonesia menjadi kisah yang menginspirasi kita semua. Inilah profil singkat ir. Soekarno.

Siapa yang tidak kenal dengan sosok yang satu ini. Semangatnya dalam memimpin Bangsa Indonesia menuju kemerdekaan yang sejati menjadikannya sebagai sosok pahlawan yang sangat berpengaruh.


Bung Karno, atau yang dikenal dengan sebutan “Sang Proklamator” ini lahir di Blitar, Jawa Timur pada tanggal 6 juni 1901. Bung Karno adalah putra dari Raden Soekemi Sosrodiharjo yang merupakan seorang guru di Surabaya, Jawa Timur dan Ibunya, Ida Ayu Nyoman Rai yang berasal dari Buleleng, Bali.
 
https://www.google.com/search?q=bung+karno&client=firefox-b-d&sxsrf=ACYBGNTAOnaXZEEVmje5gieVPsAj1d92fQ:1573567563781&source=lnms&tbm=isch&sa=X&ved=0ahUKEwitja396-TlAhURJFAKHYNpB8oQ_AUIESgB&biw=1440&bih=748#imgrc=kjgbAP5p1OaitM:
soekarno kecil

Semasa kecilnya, Bung Karno tidak tinggal bersama orang tuanya, melainkan ia tinggal bersama kakeknya, Raden Hardjoko di Tulung Agung, Jawa Timur. 

Saat bersama kakeknya, Bung Karno sempat bersekolah disana meski tak sampai selesai, karena beliau harus ikut bersama orangtuanya ke Mojokerto.

Setelah tamat bersekolah di HBS tahun 1915, soekarno kemudian tinggal dirumah Haji Oemar Said Tjokroaminoto atau HOS Tjokroaminoto, yang merupakan sahabat ayahnya. Disanalah Soekarno tumbuh menjadi pemuda yang mengenal dunia perjuangan.

Bung karno menjadi sosok yang paling dikagumi di Indonesia. Bagaimana tidak, semangat juangnya yang tinggi serta orasinya yang membakar semangat anak muda masa itu membuatnya menjadi sosok pahlawan sejati. 

Bung Karno adalah presiden pertama Indonesia yang tercatat menjabat selama 1946-1966. Selain itu beliau juga merupakan salah satu tokoh penggali Pancasila, yang telah menuangkan berbagai ide dan gagasan dengan maksimal untuk mewujudkan dasar negara Indonesia yang sempurna dan mencakup nilai-nilai penting bangsa Indonesia kala itu, bahkan hingga saat ini.

Hal yang membuat Bung Karno menjadi sangat inspiratif adalah, bahwa beliau selalu menjadikan orang lain sebagai pelajaran untuk dirinya. Terutama tokoh yang Bung Karno kagumi, seperti Gadjah Mada. Dari Gadjah Mada, Bung Karno belajar tentang politik, ekonomi, nasionalisme dan kenegaraan. Ia juga belajar cara berdakwah dan materi dakwah dari Sunan Kalijaga.

Tak hanya itu, profil Bung Karno menjadi sangat menginspirasi kita semua, karena sejarah telah mencatat bahwa perjuangan beliau selalu berorientasi kepada masyarakat. Beliau mengangungkan semboyan “Merdeka atau Mati!” dalam diri beliau selama berjuang untuk Indonesia. 

kita tahu, bahwa salah satu faktor keberhasilan Indonesia meraih kemerdekaan salah satunya, tentu karena perjuangan Bung Karno. Meski sudah merdeka, Bung Karno masih terus berjuang untuk kesejahteraan rakyat Indonesia kala itu. “Rakyat harus cukup makan, pakaian, hidup sejahtera dan merasa dipangku oleh ibu pertiwi.” Begitu ujar beliau saat Indonesia sudah merdeka.

Selain itu beliau memimpin Indonesia, dengan gaya yang sangat populis, semangat yang meledak-ledak, namun tak jarang bergaya lembut dan sangat dekat dengan masyarakat, beliau juga sangat menyukai nilai keindahan dalam sebuah seni, terutama seni tulisan.
https://www.google.com/search?client=firefox-b-d&biw=1440&bih=748&tbm=isch&sxsrf=ACYBGNQ1wpbkXVc8ZX-a8Wh799M2VPXfbQ%3A1573567785324&sa=1&ei=Kb3KXYCnE-6umwW-qIPQCQ&q=bung+karno+bersama+ratna+sari+dewi&oq=bung+karno+bersama+ratna+sari+dewi&gs_l=img.3...47620.51143..51564...0.0..0.238.2310.2-10......0....1..gws-wiz-img.S1SaMDCdFxo&ved=0ahUKEwjA3_7m7OTlAhVu16YKHT7UAJoQ4dUDCAY&uact=5#imgrc=TVzv4Z6OcyFOEM:
bung karno bersama istri ketiganya
Kecerdasannya dalam mengolah kata juga tidak perlu diragukan lagi. Bung karno juga dikenal sebagai sosok yang romantis. Dengan kepiawaiannya membuat puisi, Bung Karno mampu menarik hati tiga orang perempuan yang saat itu menjadi istrinya, ada Ibunda Fatmawati, Ibunda Hartini, dan Ibunda Ratna Sari Dewi. Ketiga istrinya juga menjadi saksi bagaimana perjuangan ir. Soekarno menjadikan Indonesia merdeka dari penjajah.

Sampai akhirnya, pada tanggal 17 agustus 1945 Bung Karno memproklamasikan kemerdekaan Indonesia. Setelahnya, beliau ditunjuk sebagai presiden pertama Negara Kesatuan Republik Indonesia, dan Muhammad Hatta sebagai wakilnya.

Singkat cerita, beliau pun sampai pada titik jatuhnya. Dimana saat itu, wakil presiden Muhammad Hatta, mengundurkan diri dari dunia politik Indonesia, yang membuat Bung Karno kehilangan rekan kerja dalam mewujudkan cita-citanya untuk Indonesia. ditambah lagi saat itu terjadi gerakan separatis G30SPKI yang membuat beliau akhirnya harus di kucilkan.

Usia Bung Karno yang terus bertambah, membuatnya sering sakit.
Beliau wafat pada tanggal 21 juni 1970 di Jakarta, tepatnya di Wisma Yaso. Jenazah beliau dikebumikan di Blitar, Jawa Timur. Yang hingga saat ini menjadi ikon bagi kota Blitar.
Related Posts
Aisyah Kharisma
Assalamualaikum, sobat seiman. Saya Aisyah Ummi Kharisma, singkatnya Aisyah. Tempat ini jadi wadah aktualisasi diri sekaligus diharapkan jadi amal jariyah, yakni berdakwah lewat tulisan. Tulisan saya adalah poin inti dari buku-buku yang saya baca, kisah yang saya alami, pengalaman yang saya lalui dan seterusnya.

Related Posts