![]() |
Sumber : Persma.org |
Pada sebelumnya, telah dijelaskan tentang syarat masukTNI/POLRI. Selanjutnya untuk menambah wawasan pejuang POLRI, maka dalam artikel ini akan
dibahas mengenai angkatan kepolisian di Indonesia di bagi menjadi tiga
tingkatan, yang pertama yaitu Tamtama, Polisi Bintara, Polisi Bintara Tinggi, Polisi Perwira Pertama, Polisi Perwira Menengah, Polisi Bintara
Tinggi.
Dalam artikel ini, kami akan menjelaskan lebih
terperinci bagi Anda.
A. Urutan
Pangkat Polisi Tamtama
Tamtama
menjadi tingkat kepolisian paling bawah. Pangkat ini biasanya merujuk kepada
anggota prajurit garis paling depan dalam kesatuan miiter dan sebagai unsur
inti dari sebuah pasukan tempur. Dalam Tamtama terdiri dari beberapa urutan
sebagai berikut :
1. Bhayangkara
Dua
Bhayangkara
Dua menjadi tingkatan pertama, sebelum 2001 pangkat ini disebut dengan Prajurit
Dua atau Prada. Pangkat ini memiliki kesetaraan dengan militer. Tanda
kepangkatan yang dipakai adalah satu buah garis miring yang berwarna miring.
Disebut dengan Bharada.
2. Bhayangkara
Satu
Bhayangkara
Satu menjadi Tamtama tingkat satu di Kepolisian Republik Indonesia. Setelah
tahun 2001 nama Bhayangkara satu baru digunakan, sebelumnya dinamai Prajurit
Satu. Pada miler pun memiliki tingakatan ini. Tanda kepangkatan yang dipakai
adalah dua buah garis miring berwarna merah. Urutan ini sering disebut Bharatu.
3. Bhayangkara
Kepala
Bhayangkara
kepala, yang sebelumnya disebut dengan Prajurit Kepala atau Praka. Tanda kepangkatan
yang dipakai adalah tiga buah garis miring berwarna merah. Urutan ini sering
disebut dengan Bharaka.
4. Ajun
Brigadir Polisi Dua
Sebelum
tahun 2001 disebut dengan Kopral Dua atau Kopda. Tanda kepangkatannya yang
dipakai adalah satu buah segitiga berwana merah. Seringkali urutan ini disebut
dengan ABRIPDA.
5. Ajun Brigadir Polisi Satu
Sebelumnya
disebut dengan Kopral Satu atau Koptu. Dengan menggunakan tanda kepangkatan
yang dipakai adalah dua buah segitiga berwarna merah. Urutan ini disebut dengan
ABRIPTU.
6. Ajun Brigadir Polisi
Sebutan ini digunakan setelah tahun 2001. Sedangkan,
sebelumnya urutan ini disebbut dengan Kopral Kepala atau Kopka. Tanda
kepangkatan yang dipakai adalah tiga buah segitiga berwarna merah. Saat ini
urutan ini disebut dengan ABRIP.
B. Urutan
Pangkat Polisi Bintara
Di Indonesia tingkatan ini
menjadi tingkatan yang paling banyak dan umum. Tugasnya tidaklah jauh berbeda
dengan Tamtama. Namun, di Bintara khususnya pangkat Bripda memiliki fungsi
sebagai pelaksana teknis tugas umum kepolisian dan pelaksaan teknis bidang
reskim. Polisi Bintara memiliki sebagai
berikut :
1.
Brigadir Polisi Dua
Sebelum tahun
2001, pangkat ini disebut dengan Sersan Dua. Tanda kepangkatan yang dipakai
adalah satu buah segitiga berwana perak. Pangkat ini sering disebut BRIPDA.
2. Brigadir Polisi Satu
Sebelumnya disebut dengan
Sersan Satu atau Sertu. Menggunakan tanda kepangkatan dua buah segitiga
bersusun dan berwarna perak. Saat ini pangkat ini sering disebut dengan BRIPTU.
3. Brigadir Polisi
Saat ini Brigadir Polisi, sering disebut
dengan BRIGPOL. Sebelumnya pangkat ini disebut dengan Sersan Kepala atau Serka.
Pangkat ini memiliki tanda kepangkatan tiga buah segitiga bersusun dan berwarna
perak.
4. Brigadir Polisi Kepala
Sering
kali pangkat ini disebut dengan BRIPKA, sebelum tahun 2001 tingkat ini disebut
dengan Sersan Mayor atau Serma. Tanda kepangkatan yang dipakai adalah empat
buah segitiga bersusun berwan perak.
C. Urutan
Pangkat Polisi Bintara Tinggi
Urutan selanjutnya
terdapat Bintara Tinggi, Urutan pangkat ini biasanya memiliki tugas menjadi
komandan regu dan para bintara dan tamtama di lapangan ketika akan menjalani
teknis kepolisian.
1.
Ajun Inspektur
Polisi Dua
Sebelumnya
pangkat ini sering disebut dengan Pembantu Letnan Dua, namun berkembangnya
zaman setelah tahun 2001 letnan ini disebut dengan AIPDA. Tanda kepangkatan
yang dipakai adalah satu buah segitiga yang terdiri dari dua segitiga
bersambung dan berwarna perak.
2. Ajun Inspektur Polisi Satu
Jika
sebelumnya pangkat ini sering disebut dengan Pemanbantu Letnan Satu atau Peltu.
Maka, saat ini pangkat ini sering disebut dengan AIPTU. Tanda kepangkatan yang
dipakai pada pangkat ini adalah dua buah segitiga yang terdiri dari dua
segitiga bersambung dan berwarna perak.
D. Urutan
Pangkat Polisi Perwira Pertama
Tingkat ini menjadi tingkatan perwira
keatas. Untuk memasuki tingkat ini, terdapat dua jalur.Kemudian di sisi
manajerial kepolisian ada tingkatan perwira keatas. Untuk mendapatkan tingkatan
perwira memiliki dua jalur yaitu, melalui AKPOL atau dari Bintara ke perwira
dapat melalui AKPOL, SIP, SAG.
1. Inspektur Polisi Dua
Sebelumnya tingkatan ini disebut dengan
Letnan Dua, namun setelah tahun 2001 tingkatan ini disebut dengan IPDA. Tanda
kepangkatan yang digunakan adalah satu balok berwarna emas.
2. Inspektur Polisi Satu
Saat
ini tingkatan ini disebut dengan IPTU, sebelumnya tingkatan ini disebut dengan
Letnan Satu. Tanda kepangkatan yang digunakan adalah dua balok berwarna emas.
3. Ajun Komisaris Polisi
Tingkatan ini disebut dengan, AKP. Sebelumnya
disebut dengan kapten. Tanda kepangkatan yang digunakan adalah tiga balok
berwarna emas.
E. Urutan Pangkat Polisi Perwira Menengah
Tingkatan
selanjutnya adalah perwira menengah. Memiliki tugas membwahi dari perwira
sampai tamtama, tugas yang diemban tidaklah jauh berbeda dengan tugas perwira
pertama namun tingkatannya lebih tinggi.
1. Komisaris
Polisi
Sebutan
untuk tingkat ini adalah KOMPOL, sebelumnya tingkatan ini disebut dengan Mayor.
Tanda kepangkatan yang dipakai adalah satu bungan sudut lima.
2.Ajun Komisaris
Besar Polisi
Pangkat
ini merupakan tingkatan kedua perwira menengah. Memiliki sebutan AKBP sebelumnya Letnan Kolonel. Tanda kepangkatan yang dipakai adalah dua bunga
sudut lima.
3. Komisaris
Besar Polisi
Pangkat
ini merupakan tingkat ketiga perwira menengah. Sebelumnya pangkat ini disebut
dengan kolonel. Saat ini pangkat ini disebut dengan, Kombes. Tanda kepangkatan
yang dipakai adalah tiga bunga sudut lima.
F.
Urutan Pangkat Polisi Perwira Tinggi
Pangkat
ini menjadi tingkatan paling atas dalam polisi. Memiliki pangkat jendral.
Simbol dan tanda kepangkatan ini adalah bintang berwarna emas. Diawali dari bintang
1 untuk Brigjen sampai dengan bintang 4
untuk Jenderal yang biasanya hanya dipakai oleh Kapolri sebagai komando
tertinggi kepolisian republik Indonesia.
1. Brigadir
Jenderal Polisi
Tingkatan
perwira bagi perwira tinggi di Kepolisian Republik Indonesia. Pangkat ini
bersifat setara dengan Brigadir Jendral. Tanda kepangkatan yang dipakai adalh
satu bintang kepolisian. Tugasnya memimpin Polda di wilayah tipe B atau
memimpin sebuah direktorat/ biro di tingkat Mabes Polri.
2. Inspektur
Jenderal Polisi
Pangkat
ini menjadi tingkatan kedua bagi perwira tinggi di Kepolisian Republik Indonesia.
Pangkat ini setara dengan Mayor Jendral jika di Militer. Tanda kepangkatan yang
dipakai adalah dua bintang. Sebelumnya tingkatan ini disebut dengan Mayor
Jendral Polisi. Namun, saat ini disebut dengan Inspektur Jendral atau Irjen
Pol.
3. Komisaris
Jenderal Polisi
Pangkat ini menjadi tingkatan ketiga bagi
perwira tinggi Kepolisian Repubik Indonesia. Dalam militer pangkat ini disebut
dengan Letnan Jendral. Tanda kepangkatan yang dipakai adalah tiga bintang. Sebelumnya
tingkat ini disebut dengan Letnan Jendral Polisi, saat ini disebut dengan
Komisiaris Jendral Polisi. Kemjen Pol, dapat menduduki jabatan seperti
Wakapolri, Irwasum, Kepala BNN, Kabareskrim, Kabaharkam. Setelah mengalami
strukturisasi, pemegang Komjen akan bertambah menjadi Kalemdikpol,
Kabaintelkam, serta Kepala BNPT.
4. Jenderal
Polisi
Pangkat ini memiliki tingkatan paling tinggi
di Kepolisian Republik Indonesia. Jika di dunia militer pangkat ini setara
dengan jendral. Tanda kepangkatan yang dipakai adalah empat bintang.
Nah inilah urutan dan tingkatan pangkat dalam
Kepolisian Republik Indonesia. Tingkatan dapat menambah wawasan bagi para
pejuang sebelum mendafar dunia Kepolisian, semoga bermanfaat bagi Anda semua.